Indeks
Opini  

Ketika Partai Lokal Bersatu di Meurah Mulia, Tiga Kursi DPRK dan Satu DPRA Berhasil Diraih

Ist

Pemilihan Umum 14 Februari 2024 di Aceh Utara telah menyaksikan fenomena menarik di Dapil 5, yang meliputi kecamatan Meurah Mulia, Samudera, Syamtalira Aron, Tanah Pasir, dan Lapang. Dari tujuh kursi Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) yang diperebutkan, tiga kursi berhasil diraih oleh putra-putra Kecamatan Meurah Mulia dari partai politik lokal.

Ketiga tokoh yang berhasil meraih kursi tersebut adalah: Muhibuddin, S.Hi (Abi Muhib Cot Seunira) dari Partai Aceh (PA), Nasrullah M.Pd dari Partai Adil Sejahtera (PAS), Zulfadli (Toke Adek) dari Partai Nanggroe Aceh (PNA).

Tidak hanya berhasil merebut 3 kursi DPRK, putra Meurah Mulia, Sarjani (Imum Jon) dari Partai Aceh, juga berhasil merebut kursi Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari dapil Aceh 5, yang meliputi Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara.

Berdasarkan pleno penetapan hasil rekapitulasi perolehan suara tingkat Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe beberapa waktu lalu, diketahui Imum Jon berhasil memperoleh suara sebanyak 18.798 suara. Kemenangan ini menandai kebangkitan partai lokal di tengah dinamika politik yang semakin kompleks, tidak sekadar merebut kursi Legislatif, tetapi juga mengukuhkan dominasi mereka di wilayah ini.

Kemenangan mereka bukan hanya pencapaian politik individu, tetapi juga representasi keinginan masyarakat Meurah Mulia untuk memiliki pemimpin yang mengerti kondisi lokal dan mampu membawa perubahan positif secara konkret.

Dari program-program yang mereka usung selama kampanye, terlihat jelas fokus mereka pada pembangunan infrastruktur seperti waduk Krueng Pase, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta pembenahan tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel.

Para pemilih di Meurah Mulia dan sekitarnya memberikan suara mereka dengan harapan bahwa para wakil mereka nantinya akan menjadi suara mereka di tingkat legislatif, memperjuangkan kepentingan lokal dengan sungguh-sungguh. Kemenangan ini juga menggambarkan bahwa partai lokal memiliki tempat yang kuat di hati masyarakat.

Dengan kemenangan ini, diharapkan para wakil rakyat yang terpilih akan menjalankan amanah mereka dengan baik, mengemban aspirasi masyarakat dengan penuh tanggung jawab, dan menjadi penggerak utama dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan bagi Aceh Utara, khususnya di Dapil 5.

Meski demikian, tantangan-tantangan besar tetap ada di depan. Para wakil rakyat terpilih diharapkan dapat mengatasi berbagai persoalan kompleks, mulai dari infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, penanggulangan kemiskinan dan pengangguran, hingga pertanian. Keberhasilan mereka dalam menghadapi tantangan-tantangan ini akan menjadi ukuran sejati bagi keberhasilan politik lokal di masa mendatang.

Kemenangan keempat putra Meurah Mulia dari partai lokal ini bukanlah akhir dari perjalanan, tetapi awal dari sebuah perjuangan panjang menuju perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Meurah Mulia dan sekitarnya. Semoga kehadiran mereka di DPRK dan DPRA dapat membawa sinar baru bagi politik lokal dan memberikan dampak positif yang nyata bagi pembangunan daerah.

Akankah putra Meurah Mulia mampu membangkitkan kesejahteraan masyarakatnya? Semoga saja.

Penulis : Zamanhuri
Exit mobile version