Indeks
News  

Sambut Ramadhan, Ratusan Warga Los Kota Lhokseumawe Gelar Syukuran

Lhokseumawe – Bulan Ramadhan segera tiba. Insya Allah, dalam beberapa hari kedepean, muslim di seluruh dunia akan memasuki bulan suci Ramadhan, bulan penuh berkah ummat.

Berbagai kegiatan dilakukan oleh umat muslim untuk menyambut Ramadhan, salah satunya ialah menggelar syukuran yang di dalamnya diisi aneka ragam kegiatan positif. Hal tersebut dilakukan oleh warga Lingkungan 1 Gampong Kota Lhokseumawe, atau lebih dikenal dengan warga los kota.

Warga los menggelar syukuran dan tausyiah pada Rabu malam, (6/3/2024) yang dihadiri oleh ratusan warga, yang rata-rata merupakan pedagang di tempat tersebut. Kepala Dusun Lingkungan 1, Nazaruddin Abakar menyebut, kegiatan tersebut rutin dilakukan tiap tahun. Acara diisi dengan tausyiah, zikir, doa bersama, santunan anak yatim, dan kenduri.

“Alhamdulillah, ini merupakan acara kami tiap tahun. Yang utama sekali seperti kita lakukan tadi, ada santunan anak yatim. Selanjutnya dilanjutkan zikir, doa bersama, dan kajian oleh guru kita Tgk Khairur Rajuki dari Lhok Mon Puteh,” jelas Nazaruddin.

Sementara itu, Tgk Khairur Rajuli dalam kajiannya menjelaskan inti dalam menjaga pahala puasa, yaitu mengendalikan seluruh anggota tubuh. Ada empat poin yang harus kita lakukan, katanya.

“Empat hal yang harus kita perhatikan, yaitu dalam melihat, kita perlu menjaga penglihtan kita. Dalam mendengar, kita perlu menjaga pendengaran. Lalu kita perlu menjaga ucapan, serta tidak makan berlebihan (saat berbuka, red),” jelasnya.

Ia juga mengutip beberapa kitab yang menjelaskan puasa. Tgk Rajuli melanjutkan, puasa itu ialah menjaga diri.

Ia juga menyinggung terkait makanan berbuka puasa, yaitu sebagia kurma yang merupakan produk Israel. Memakan kurma produk Israel haram untuk berbuka puasa. Karena, katanya, produk asal Israel keuntungannya dipakai untuk mendindas kaun islam di Palestina.

“Haram berbuka puasa dengan makanan yang keuntungannya dipakai untuk Israel, contohnya kurma. Hati-hati dengan kurma, tidak semuanya dari Arab,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan, agar selama bulan Ramadhan tidak menambah kebiasan mengkonsumsi makanan. Biasanya, saat ramadhan, kita sering menambahkan menu maupun porsi makanan.

“Kebiasaan dalam 11 bulan, kita memakan porsi yang sama tiap hari. Memasuki bulan Ramadhan, dari banyaknya penjual makanan, kita sering membeli apa saja yang kita mau diluar. Dan ketika kita berbuka, makanan tidak habis, dan itu mubazir, sehingga dapat menghilangkan pahala puasa,” pungkas.

Acara itu dihadiri oleh Bakal Calon Walikota Lhokseumawe, Azhari Vinca Rosea, atau akrab disapa Bang Azhari. Ia juga ikut menyantuni anak yatim. Acara ditutup dengan makan kenduri bersama.

Editor : Riza Mirza
Exit mobile version