Komunikasi adalah proses pertukaran informasi, ide, gagasan, atau pesan antara dua atau lebih individu atau kelompok. Tujuan komunikasi adalah untuk menciptakan pemahaman bersama dan memfasilitasi tindakan atau perubahan perilaku.
Komunikasi dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk lisan, tulisan, visual, dan non-verbal, dan melalui berbagai saluran seperti lisan, tulisan, atau teknologi. Komunikasi dapat terjadi dalam konteks personal atau profesional, dan dapat melibatkan peran atau hubungan yang berbeda seperti pemimpin, bawahan, rekan kerja, atau keluarga.
Komunikasi yang efektif melibatkan kemampuan untuk mengirim pesan secara jelas dan dengan cara yang dapat dipahami oleh penerima, serta kemampuan untuk mendengarkan dan memahami pesan yang diterima. Keterampilan komunikasi yang baik dapat membantu meningkatkan hubungan, memfasilitasi kerja sama dan kolaborasi, serta mempengaruhi tindakan atau perubahan perilaku yang diinginkan.
Daftar Isi
1. Pengertian Komunikasi Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian komunikasi menurut para ahli:
- Menurut Wibowo (2015), komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan dari pengirim ke penerima melalui berbagai media atau saluran komunikasi.
- Menurut Littlejohn dan Foss (2008), komunikasi adalah proses pertukaran informasi antara pengirim dan penerima yang dilakukan melalui saluran komunikasi tertentu.
- Menurut Griffin (2012), komunikasi adalah proses penyampaian informasi, ide, atau gagasan dari satu individu atau kelompok ke individu atau kelompok lainnya.
- Menurut West dan Turner (2010), komunikasi adalah proses sosial di mana individu atau kelompok saling berinteraksi satu sama lain dengan tujuan untuk mencapai pemahaman bersama.
- Menurut DeVito (2011), komunikasi adalah proses penyampaian informasi atau pesan dari satu individu ke individu atau kelompok lainnya melalui berbagai saluran atau media komunikasi.
Secara umum, para ahli sepakat bahwa komunikasi adalah proses pertukaran pesan atau informasi antara pengirim dan penerima melalui berbagai media atau saluran komunikasi dengan tujuan menciptakan pemahaman bersama dan memfasilitasi tindakan atau perubahan perilaku.
2. Jenis – jenis komunikasi
Berikut adalah beberapa jenis komunikasi yang umum terjadi dalam kehidupan sehari-hari:
2.1 Komunikasi verbal
Komunikasi verbal adalah proses komunikasi yang melibatkan penggunaan kata-kata secara lisan atau tertulis. Contohnya adalah percakapan, presentasi, surat, memo, email, dan lain sebagainya.
2.2 Komunikasi non-verbal
Komunikasi non-verbal adalah proses komunikasi yang melibatkan penggunaan bahasa tubuh, ekspresi wajah, gerakan tangan, dan lain sebagainya. Komunikasi non-verbal dapat menyampaikan pesan tanpa menggunakan kata-kata. Contohnya adalah senyum, isyarat tangan, postur tubuh, dan lain sebagainya.
2.3 Komunikasi visual
Komunikasi visual adalah proses komunikasi yang melibatkan penggunaan gambar, grafik, foto, video, dan presentasi visual lainnya. Contohnya adalah poster, slide presentasi, infografis, dan lain sebagainya.
2.4 Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal adalah proses komunikasi antara dua atau lebih individu secara langsung. Contohnya adalah percakapan antara teman, wawancara kerja, rapat, dan lain sebagainya.
2.5 Komunikasi kelompok
Komunikasi kelompok adalah proses komunikasi antara beberapa orang yang memiliki tujuan atau kepentingan bersama. Contohnya adalah rapat kelompok, diskusi kelompok, dan lain sebagainya.
2.5 Komunikasi formal
Komunikasi formal adalah proses komunikasi yang diatur oleh aturan dan prosedur tertentu, dan dilakukan dalam konteks organisasi atau institusi. Contohnya adalah surat resmi, memo, dan laporan.
2.6 Komunikasi informal
Komunikasi informal adalah proses komunikasi yang tidak diatur oleh aturan dan dilakukan secara bebas antara individu atau kelompok. Contohnya adalah percakapan santai, obrolan online, dan lain sebagainya.
Jenis-jenis komunikasi ini sering kali saling terkait dan digunakan secara bersamaan dalam situasi komunikasi yang berbeda.
3. Tujuan Komunikasi
Tujuan dari komunikasi adalah untuk mencapai pemahaman bersama antara pengirim dan penerima pesan, dan memfasilitasi tindakan atau perubahan perilaku. Tujuan utama dari komunikasi adalah sebagai berikut:
3.1 Membangun hubungan
Komunikasi dapat membantu membangun hubungan yang baik antara individu atau kelompok. Hubungan yang baik dibangun melalui komunikasi yang jujur, terbuka, dan efektif.
3.2 Memperbaiki pemahaman
Komunikasi dapat memperbaiki pemahaman antara individu atau kelompok dengan cara memastikan bahwa pesan yang disampaikan oleh pengirim dipahami dengan benar oleh penerima pesan.
3.3 Mengambil keputusan
Komunikasi dapat membantu kelompok atau organisasi dalam mengambil keputusan yang baik dengan cara membahas berbagai pilihan dan mengumpulkan masukan dari seluruh anggota kelompok.
3.4 Menginformasikan
Komunikasi dapat digunakan untuk menginformasikan orang atau kelompok tentang berbagai hal, termasuk berita, peraturan, dan kebijakan.
3.5 Mempengaruhi perilaku
Komunikasi dapat mempengaruhi perilaku individu atau kelompok dengan cara memberikan informasi yang dibutuhkan, memberikan motivasi, atau menginspirasi tindakan yang lebih baik.
3.6 Mengembangkan keterampilan
Komunikasi dapat membantu individu atau kelompok untuk mengembangkan keterampilan dalam berkomunikasi, termasuk keterampilan berbicara, mendengarkan, menulis, dan presentasi.
Dalam kehidupan sehari-hari, tujuan dari komunikasi dapat bervariasi tergantung pada konteks dan situasi tertentu. Namun, tujuan utama dari komunikasi adalah untuk mencapai pemahaman yang efektif antara individu atau kelompok.
4. Manfaat Komunikasi
Komunikasi memiliki manfaat yang sangat penting dalam kehidupan individu dan kelompok. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari komunikasi:
4.1 Meningkatkan pemahaman
Komunikasi dapat meningkatkan pemahaman antara individu atau kelompok. Komunikasi yang baik dapat memastikan bahwa pesan yang disampaikan oleh pengirim dipahami dengan benar oleh penerima pesan.
4.2 Meningkatkan kualitas hubungan
Komunikasi yang baik dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan antara individu atau kelompok. Hal ini dapat membantu membangun kepercayaan, rasa saling menghargai, dan kerjasama yang baik.
4.3 Meningkatkan efektivitas
Komunikasi yang efektif dapat membantu meningkatkan efektivitas dalam berbagai aspek kehidupan, seperti di tempat kerja, di sekolah, dan di rumah. Dengan berkomunikasi dengan baik, individu atau kelompok dapat bekerja sama secara efektif dan mencapai tujuan yang diinginkan.
4.4 Menghindari konflik
Komunikasi yang baik dapat membantu menghindari atau menyelesaikan konflik. Dengan berkomunikasi secara jujur dan terbuka, individu atau kelompok dapat menyelesaikan perbedaan pendapat atau masalah dengan cara yang konstruktif.
4.5 Meningkatkan kinerja
Komunikasi yang baik dapat membantu meningkatkan kinerja individu atau kelompok. Dalam konteks bisnis, komunikasi yang efektif dapat membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
4.6 Meningkatkan kepercayaan diri
Komunikasi yang baik dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri individu atau kelompok. Dengan berkomunikasi dengan baik, individu atau kelompok dapat memperoleh rasa percaya diri dalam menyampaikan ide, gagasan, atau pendapat.
4.7 Membangun hubungan yang lebih baik
Komunikasi yang baik dapat membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas kehidupan secara keseluruhan.
Manfaat komunikasi ini dapat membantu individu atau kelompok dalam mencapai tujuan yang diinginkan dan memperoleh keberhasilan dalam berbagai aspek kehidupan.
5. Media Komunikasi
Media komunikasi adalah sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dari pengirim kepada penerima pesan. Berikut adalah beberapa jenis media komunikasi yang umum digunakan:
5.1 Lisan
Komunikasi lisan dilakukan melalui ucapan atau bahasa tubuh. Contohnya, percakapan tatap muka, presentasi, atau telepon.
5.2 Tertulis
Komunikasi tertulis dilakukan melalui tulisan atau dokumen tertulis. Contohnya, email, surat, laporan, atau catatan.
5.3 Visual
Komunikasi visual dilakukan melalui gambar, grafik, atau video. Contohnya, poster, papan pengumuman, atau presentasi visual.
5.4 Elektronik
Komunikasi elektronik dilakukan melalui perangkat elektronik seperti komputer, ponsel, atau internet. Contohnya, pesan teks, obrolan daring, atau video konferensi.
5.5 Massa
Komunikasi massa dilakukan melalui media massa seperti televisi, radio, koran, atau majalah. Contohnya, iklan, program berita, atau editorial.
5.6 Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal dilakukan melalui interaksi langsung antara dua orang atau lebih. Contohnya, percakapan tatap muka, obrolan telepon, atau obrolan daring.
Setiap jenis media komunikasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung pada tujuan dan konteks komunikasi yang dilakukan. Pemilihan media komunikasi yang tepat dapat membantu meningkatkan efektivitas komunikasi dan memudahkan tercapainya tujuan komunikasi.
