Aceh Utara – Satu unit rumah berkonstruksi kayu milik warga bernama Yanda (61), seorang petani di Dusun Balee Husen, Desa Teupin Beulangan, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, ludes terbakar pada Jumat (26/9/2025) malam sekira pukul 22.30 WIB.
Kebakaran bermula ketika istri korban, Erlina (50), membakar sampah di samping kandang kambing sekitar pukul 22.00 WIB. Api diduga menyambar rumput kering dan kayu kandang ternak, kemudian merembet cepat ke rumah korban. Warga yang melihat kobaran api langsung berteriak dan berusaha membantu memadamkan dengan peralatan seadanya.
Mendapat laporan dari perangkat desa, piket Polsek Samudera segera menuju lokasi dan berkoordinasi dengan pemadam kebakaran Pemko Lhokseumawe. Sesampainya di lokasi, personel Polsek bersama warga berjibaku memadamkan api meski terkendala keterbatasan alat. Sekitar pukul 23.00 WIB, dua unit mobil pemadam tiba dan membantu proses pemadaman.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H., melalui Kapolsek Samudera, Iptu Muhammad Ikhsanuddin, mengatakan bahwa pihaknya langsung turun membantu warga memadamkan api agar kebakaran tidak meluas. “Begitu menerima laporan, personel Polsek segera bergerak ke TKP dan berupaya bersama warga memadamkan api. Alhamdulillah api berhasil dipadamkan sehingga tidak menjalar ke rumah lain,” ujarnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun, rumah milik Yanda tidak dapat diselamatkan dengan estimasi kerugian materi mencapai Rp 5 juta.
Lebih lanjut, Kapolres mengimbau warga agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas membakar sampah atau rumput, terutama di musim kemarau. “Kami mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran. Jangan meninggalkan api tanpa pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambah Kapolsek menyampaikan imbauan Kapolres.
Kegiatan pemadaman berlangsung hingga api benar-benar padam. Polisi bersama warga tetap berjaga di lokasi untuk memastikan kondisi aman.