Lhokseumawe – Sebuah tangki penyimpanan kondensat milik PT Pema Global Energi di area Perta Arun Gas, Blang Lancang, terbakar pada Selasa dini hari. Insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Tim pemadam langsung bergerak ke lokasi untuk menahan laju api. Proses pemadaman masih berlangsung dan kondisi di titik kejadian belum sepenuhnya terkendali.
Field Manager PGE, Agung Widyantoro, menyampaikan bahwa perusahaan belum mengetahui penyebab kebakaran. Ia menegaskan fokus utama saat ini adalah pemadaman. “Saat ini kami fokus pada proses pemadaman api, selanjutnya baru akan melakukan investigasi penyebab kebakaran,” ujar Agung.
Ia menjelaskan bahwa area sekitar tangki tetap aman. Fasilitas lain di wilayah operasi berjalan normal. Jarak lokasi kejadian dari permukiman juga cukup jauh sehingga tidak mengganggu warga.
Plt. Kadiv Penunjang Operasi Badan Pengelola Migas Aceh, Budi Dharma, menyampaikan bahwa koordinasi dilakukan segera setelah laporan awal diterima. Penanganan melibatkan Emergency Response Team PAG, ERT WK Aceh dari Medco, TPI, dan PGE, serta BPBD Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe.
“BPMA telah melakukan koordinasi penuh dengan manajemen PGE serta pihak-pihak terkait lainnya. Prioritas utama saat ini adalah memastikan api dapat dipadamkan sepenuhnya dengan selamat, serta mengamankan area di sekitar lokasi kejadian,” ujar Budi.
Ia memastikan kebakaran berada pada satu titik dan tidak mengganggu fasilitas operasional lain di area Perta Arun Gas. Keselamatan masyarakat dan pekerja tetap menjadi perhatian utama dalam proses penanganan insiden ini.
