Indeks
News  

Kemenag Rembang Salurkan 700 Paket Sembako pada HAB ke-79, Warga Respons Haru dan Bahagia

(Foto/ Istimewa)

Rembang – Mbah Sarmijah (93) tampak sumringah, lantaran seorang tetangganya, Nur Said, Penyuluh Agama Islam mengulurkan bantuan sembako dari Kemenag Rembang. Haru dan bahagia dirasa oleh perempuan yang sudah menjanda selama 26 tahun ini.

“Maturnuwun yo nak, sampean kok iseh ileng aku. Aku wes ditinggal bapake suwi. Maturnuwun wes mok perhatekke. (Terima kasih ya Nak, kamu masih ingat saya. Saya sudah ditinggal suami lama sekali. Matursuwun sudah diperhatikan),” kata Mbah Sarmijah ketika menerima bantuan sembako Selasa (7/1/2024) di rumahnya, Dukuh Gelanggang, Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang.

Kegembiraan Sarmijah cukup beralasan. Karena selama puluhan tahun sejak kepergian sang suami, Mbah Sarmijah terpaksa harus hidup berdua dengan satu putranya yang mengalami gangguan jiwa.

Sarmijah yang mengalami dimensia ini menggantungkan hidupnya dari anaknya yang tinggal di desa seberang. “Sekali-kali, putranya menengok Mbah Sarmijah dan mengantarkan makanan. Karena Mbah Sarmijah tidak mau pindah dan tinggal dengan anaknya itu. Tetangganya juga sering memberikan bantuan makanan,” cerita Nur Said.

Mbah Sarmijah bukan satu-satunya warga kurang mampu yang bergembira atas bantuan sembako dari Kemenag Rembang. Siti Zimamah, warha Desa Mojosari Kecamatan Sedan juga merasa senang mendapatkan bantuan di tengah harga sembako yang naik. “Terima kasih saya sampaikan kepada Kemenag Rembang. Saya sangat senang, wong cilik merasa diperhatikan,” katanya usai menerima bantuan.

Bantuan sembako ini adalah pentasarufan zakat dari ASN Kemenag Rembang melalui Kakankemenag Kabupaten Rembang. Moh. Mukson mengatakan, pentasarufan 700 paket sembako ini merupakan rangkaian dari Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama Tingkat Kabupaten Rembang. “Kegiatan ini rutin kita adakan setiap kali memperingati HAB. Sebagai bentuk tanggung jawab sosial kita kepada Masyarakat,” kata Mukson.

UPZ Kemenag Rembang. Bekerja sama dengan Baznas Rembang, UPZ Kemenag Rembang menyalurkan 700 paket sembako kepada mustahik. “Para mustahik telah dipilih dan mereka benar-benar berhak menerima zakat,” kata Ketua UPZ Kemenag Rembang, Sya’dullah.

Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kemenag Rembang, Sri Farida Ristiyana menjelaskan, masing-masing paket sembako bernilai Rp250.000. Sehingga total zakat yang ditasarufkan adalah Rp175juta. Setiap KUA (sejumlah 14 KUA) mengajukan 30 mustahik, MIN 1 Rembang 50 mustahik, MIN 2 Rembang 40 mustahik, dan sisanya diajukan oleh ASN Kankemenag Rembang.”Setiap ASN Kemenag Rembang berhak mengajukan 2 mustahiq, karena mereka punya hak yang sama untuk memilih mustahik. Ini berasaskan prinsipkeadilan dan pemerataan,” ungkap Farida.

700 paket sembako ini secara simbolis didistribusikan pada Senin (6/1/2024) di halaman kantor Kemenag Rembang oleh Ketua Baznas Rembang, H. Moh. Ali Anshory. Dengan armada truk, sembako disalurkan ke 14 Kecamatan se-Kabupaten Rembang dan dikoordinasikan oleh KUA.

Sumber : https://kemenag.go.id/
Exit mobile version