Lhokseumawe – Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, menerima penghargaan TAPE Awards untuk Kinerja Lingkungan Hidup dari Penilaian Kinerja TAPE Aceh tahun 2023. Penghargaan ini disampaikan oleh Penjabat Gubernur Aceh melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Dr. Ir. Zulkifli, M.Si, dalam acara Seminar dan Lokakarya Kebijakan Insentif Lingkungan Hidup yang berlangsung di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, pada hari Senin (21/10).
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi Pemerintah Kota Lhokseumawe dalam menjaga dan melestarikan lingkungan di daerahnya. Dari keseluruhan 23 kabupaten/kota di Aceh, Lhokseumawe terpilih sebagai salah satu dari 6 daerah terbaik dalam pengelolaan lingkungan, bersanding dengan Kota Sabang, Kabupaten Aceh Tamiang, Kabupaten Aceh Jaya, Kota Subulussalam, dan Kabupaten Pidie Jaya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota A. Hanan menyampaikan rasa syuku atas penghargaan yang diterima. Ia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja sama antara seluruh elemen masyarakat Lhokseumawe yang mendukung berbagai inisiatif dan program pemerintah dalam perlindungan lingkungan.
“Penghargaan ini bukan hanya milik Pemerintah Kota, tetapi juga milik seluruh masyarakat Lhokseumawe yang telah mendukung dan berpartisipasi aktif dalam upaya menjaga lingkungan. Ini adalah bukti nyata bahwa kita bisa menciptakan perubahan positif melalui kerja sama yang kuat,” ungkap A. Hanan.
Keberhasilan Lhokseumawe dalam meraih penghargaan ini tidak lepas dari pelaksanaan berbagai program dan kebijakan, termasuk peningkatan kualitas lingkungan hidup, ketahanan bencana daerah, serta perlindungan wilayah laut dan pesisir. Partisipasi aktif masyarakat dalam beragam kegiatan lingkungan juga menjadi faktor penting keberhasilan ini.
Lebih jauh, Pemerintah Kota Lhokseumawe terus membangun kesadaran kolektif atas pentingnya menjaga lingkungan melalui kampanye dan aktivitas sosial, seperti gotong-royong membersihkan lingkungan, edukasi tentang pengelolaan sampah, dan penanaman pohon yang melibatkan komunitas serta organisasi lokal.
“Kami akan terus berupaya menjadikan Lhokseumawe sebagai kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menjaga bumi bagi generasi mendatang,” tambah A. Hanan.
Dengan perolehan TAPE Awards ini, posisi Lhokseumawe sebagai kota yang peduli terhadap lingkungan semakin diperkuat. Diharapkan, keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Provinsi Aceh.