Indeks
News  

Mahyuzar Ajak Ayah Dampingi Anak Pada Hari Pertama Sekolah

PJ Bupati Aceh Utara, Dr. Mahyuzar, (Foto: Ist)

Lhoksukon – Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru 2024/2025, Pj Bupati Aceh Utara, Dr. Mahyuzar, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama para ayah, untuk mendampingi anak-anak mereka di hari pertama masuk sekolah. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan dukungan moral dan semangat kepada anak-anak yang akan memulai perjalanan pendidikan mereka.

Sebelumnya, Dr. Mahyuzar telah mengeluarkan surat edaran nomor 917/2024 tentang hari pertama masuk sekolah yang jatuh pada tanggal 15 Juli 2025. Surat edaran tersebut menyatakan bahwa para ASN yang mengantarkan anaknya ke sekolah akan diberikan dispensasi. Dengan demikian, jika ada keterlambatan masuk kerja akibat mengantar anak, tidak akan ada pemotongan tunjangan kinerja (tukin).

“Peran ayah dalam mendampingi anak pada hari pertama sekolah sangat penting. Kehadiran seorang ayah dapat memberikan rasa aman dan meningkatkan semangat anak untuk memulai aktivitas di lingkungan sekolah yang baru,” ujar Dr. Mahyuzar kepada jurnalis Notula.news Jumat (12/07/2024) saat ditemui usai penutupan POPDA XVII di Idi.

Kegiatan pertama di sekolah akan diisi dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang meliputi pengenalan program, tata kelola, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, serta penanaman konsep pengenalan diri dan pembinaan awal kultur sekolah. Dr. Mahyuzar menekankan pentingnya peran orang tua, terutama ayah, dalam mendampingi anak selama kegiatan ini.

“Jangan tugas ini diberikan kepada Ibu saja, melaikan sang ayah. Biar sang anak bangga, ayah yang menjadi ‘algojonya’ hadir pada hari itu,” kata Mahyuzar.

Di depan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Utara dan Kepala Dinas BKPSDM, Mahyuzar mengatakan bahwa para ASN diberi dispensasi.

“Untuk ASN akam diberikan dispensasi, saya izinkan dan tidak akan ada pemotongan tukin,” tegas Mahyuzar.

Senada dengan Pj Bupati, Bunda PAUD Aceh Utara, Awirdalina, juga mengharapkan agar tidak hanya para ASN, tetapi juga para ayah dari masyarakat umum untuk ikut mendampingi anak-anak mereka pada hari pertama sekolah.

“Kehadiran ayah di hari pertama sekolah bukan hanya tugas ASN, tetapi juga merupakan tanggung jawab setiap ayah di masyarakat. Ayah yang mendampingi anaknya di hari pertama sekolah memberikan dukungan emosional yang sangat berharga bagi anak,” tutur Awirdalina.

Dengan adanya dukungan ini, diharapkan anak-anak akan lebih siap dan antusias dalam memulai perjalanan pendidikan mereka.

Penulis : Riza Mirza
Exit mobile version