Lhoksukon – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat) Kabupaten Aceh Utara siap bersinergi dengan seluruh elemen di kabupaten Aceh Utara dalam upaya pencegahan Pengaruh Narkoba bagi pemuda di kabupaten Aceh Utara
Hal tersebut disampaikan Fahrul Razi dalam keterangan pers kepada media pasca silaturahmi anggota dan pengurus Gerakan Nasional Anti Narkoba Kabupaten Aceh Utara, Jum’at (24/05/24).
Silaturahmi yang bertema perkuat generasi pemuda yang bebas narkoba ini dilaksanakan di salah satu warung kopi di kawasan Alue Awee.
Kepada media Fahrul menjelaskan pentingnya gerakan bersama dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Aceh Utara. “Harus ada gerakan bersama dalam memberantas penyalahgunaan narkotika,” ujarnya.
Fahrul juga menambahkan bahwa aceh kesadaran anti narkoba harus menjadi fashion pemuda, pemuda harus berani menyatakan say no to drug. “Kita harus berani menyatakan say no to drug, dan itu fashion pemuda.”
Sebagai generasi penerus pemuda harus terjamin dari hal-hal negatif terutama narkotika, makanya kami Granat akan terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka mewujudkan Aceh Utara Bebas Narkotika 2030.
Lebih lanjut kita sebagai ormas Granat membuka diri dengan semua elemen baik pemerintah desa, tokoh kecamatan dan juga Forkompinda bagi kami pencegahan penyalahgunaan narkotika harus menjadi budaya sehingga semua masyarakat Aceh Utara di masa depan tidak terjerumus dengan narkotika.
“Kami juga mengajak pemuda Aceh Utara untuk bergerak bersama Granat untuk menjadi penerus bangsa yang bebas narkoba,” pungkasnya.