NOTULA.NEWS – LHOKSEUMAWE – Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) sukses menggelar Semnas Nasional (Semnas) ke-7 Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan tema, Sinergisitas Akademisi, Pemerintah dan Praktisi Industri dalam Pemanfaatan Potensi Lokal Menuju Indonesia Mandiri Energi.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Lantai III Gedung Utama PNL pada 8-9 November 2023.
Ketua Panitia Amir Fauzi, ST. M.Sc. Ph.D dalam laporan panitia mengatakan, Semnas ini merupakan kegiatan ilmiah tahunan yang terselenggara berkat dukungan pimpinan, manajemen dan seluruh sivitas akademika PNL.
Seminar ini diharapkan menjadi tempat bertukar pikiran para peneliti yang ada di PNL dengan peneliti eksternal.
“Alhamdulillah, jumlah peserta Seminar tahun ini mencapai 132 presenter. Untuk bidang penelitian terdiri dari 72 presenter dan bidang pengabdian kepada masyarakat sebanyak 60 orang. Selain itu, ada 4 orang non pemakalah yang hadir bersama kita untuk menggali informasi-informasi terkini dari para keynote speaker,” ungkap Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat PNL ini.
Amir melanjutkan, untuk topik yang disampaikan oleh presenter cukup beragam mulai dari energi dan konversi energi, air dan pengolahan limbah, ketekniksipilan, material dan inovasi teknologi tepat guna, komputasi dan system informasi teknologi, ekonomi dan manajemen, serta humaniora dan budaya. Sebagian besar dari topik-topik tersebut merupakan hasil penelitian dan inovasi yang ada di PNL tahun 2023.
Sementara itu, Direktur PNL, Ir. Rizal Syahyadi, ST. M.Eng.Sc. IPM. ASEAN.Eng di hadapan peserta dan tamu undangan memaparkan alasan pihaknya mengangkat tema tersebut dalam Seminar Nasional ke-7.
“Kunci sukses adalah kolaborasi. Kolaborasi diantara akademisi, pemerintah dan praktisi industri diharapkan dapat mengangkat harkat dan martabat pendidikan di Aceh,” pungkas lulusan USK dan University of Malaya ini.
Rizal Syahyadi menambahkan, sejak 5 Oktober 1987 PNL hingga saat ini, PNL telah banyak memberikan kontribusi untuk bangsa dan negara ini.
“Pada tema kegiatan Semnas ke-7 hari ini ada 3 subjek yang kita angkat yaitu, akademisi, pemerintahan dan praktisi industri., karena kesuksesan tidak bisa kita bangun sendiri, perlu adanya sinergisitas dan kolaborasi untuk mencapai kesuksesan. dan juga saat ini PNL lebih mengarahkan penelitiannya ke arah produk terapan yang sesuai dengan kebutuhan saat ini terutama untuk masyarakat,” ungkap pria yang biasa disapa Didi ini.
Untuk Semnas kali ini menghadirkan lima orang keynote speaker diantaranya Muhammad Fajar Subkhan, ST. MT (Plt. Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi Kemendikbudristek), Ali Ridho Barakbah, S.Kom. Ph.D (Direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya), Dr.Eng. Topan Setiadipura, M.Si. M.Eng (Kepala Pusat Riset Teknologi Reaktor Nuklir dari Badan Riset dan Inovasi Nasional), Kornel Bram Bahadi dari PT PLN Nusantara Power UBJOM PLTMG Arun, dan Muhammad Nasir, S.Sos. M.Si, Kepala Bappeda Aceh Utara.
Pantauan media ini, hadir dalam kegiatan Semnas ke-7 PNL unsur Pemerintah Kota Lhokseumawe, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, DPRK Lhokseumawe, DPRK Aceh Utara, Kadin Aceh, Kadin Kota Lhokseumawe, Kadin Aceh Utara, Kacabdisdik Wilayah Lhokseumawe dan Kacabdisdik Wilayah Aceh Utara.
Turut hadir juga dari Manajemen dari PT. PIM, PT. PAG, PT. PGE, PTPN I Langsa, PLN UP3 Lhokseumawe, BAS Lhokseumawe, BSI Area Lhokseumawe, PDAM Tirta Mon Pase Aceh Utara, PDAM Ie Beusare Rata Kota Lhokseumawe, Akaogas dan Aceh Oil Institure, PT. Bina Usaha Aceh Utara, PT. Takabeya Perkasa Grup, PT. Abad Jaya Grup, PT Indonesia Comnets Plus Area Lhokseumawe dan Pimpinan Dayah QAHA Lhokseumawe.
Dari unsur lembaga pendidikan juga hadir dari USK, Unimal, IAIN Lhokseumawe, Universitas Almuslim, Politeknik Aceh, Poltas, Poliven, Politeknik Kutaraja, serta para peserta yang menjadi pemateri.
Ikuti notula.news di Google Berita untuk update informasi lebih mudah dan nyaman. Klik di sini