Lhoksukon – Distribusi bantuan bagi warga terdampak banjir di Aceh Utara mendapat perhatian serius dari para legislator daerah. Pada Minggu, 7 November 2025, sejumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara mendatangi Posko Utama penanggulangan bencana untuk memastikan proses penyaluran logistik berjalan tepat sasaran.
Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Muntasir Ramli, mengatakan bahwa kunjungan anggota dewan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan fungsi pengawasan sekaligus bentuk dukungan mereka terhadap upaya pemerintah daerah dalam penanganan bencana.
“Kehadiran anggota DPRK Aceh Utara ini adalah bentuk partisipasi dewan dalam menjalankan fungsi pengawasan,” ujar Muntasir.
Ia menjelaskan bahwa penyaluran bantuan dari Posko Induk Bencana Banjir ke lokasi pengungsian saat ini dilakukan dengan sistem satu pintu. Bantuan diserahkan dari Posko Utama ke kantor-kantor kecamatan, kemudian diteruskan ke titik-titik pengungsian sesuai pemetaan kebutuhan masing-masing wilayah.
Muntasir menegaskan bahwa anggota DPRK melakukan pengawasan langsung di setiap titik pengungsian yang berada di daerah pemilihan mereka, untuk memastikan pemerataan dan mencegah tumpang tindih penerimaan bantuan.
Para anggota dewan tersebut juga ikut mendampingi para camat dalam proses pendistribusian bantuan, terlibat langsung memastikan logistik tiba di tangan warga terdampak.
“Sistem ini kami terapkan agar bantuan dapat tepat sasaran dan lebih merata kepada seluruh korban yang terdampak,” tutup Muntasir.
