Lhokseumawe – Sejumlah wilayah di Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara dilanda banjir setelah cuaca ekstrem melanda kawasan tersebut dalam beberapa hari terakhir. Dampak banjir turut dirasakan mahasiswa UIN Sultanah Nahrasiyah (UIN SUNA) Lhokseumawe yang sedang mengikuti Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di sejumlah desa Aceh Utara, terutama di Kecamatan Kuta Makmur dan Simpang Keuramat.
Untuk memastikan keselamatan seluruh sivitas akademika, Rektor UIN SUNA Lhokseumawe Prof. Dr. Danial, M.Ag sebelumnya telah mengeluarkan kebijakan pelaksanaan perkuliahan serta administrasi secara daring sebagai langkah preventif. Kampus juga terus memantau kondisi mahasiswa KPM melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM).
Ketua LPPM, Dr. Muhammad Anggung M. P., M.Pd.I, menyampaikan bahwa pemantauan dilakukan secara berkala dan pihaknya berkoordinasi langsung dengan tim lapangan. Ia mengatakan bantuan logistik telah disalurkan ke posko-posko mahasiswa sebagai bentuk respons cepat kampus, Jumat (28/11/2025).
“Alhamdulillah mahasiswa KPM berada di posko yang aman bersama masyarakat, pemantauan terus dilakukan berkala untuk memastikan keamanan mahasiswa serta kelancaran kegiatan pengabdian di tengah kondisi banjir,” ungkapnya.
Pada hari yang sama, Rektor UIN SUNA Lhokseumawe Prof. Danial turun langsung meninjau mahasiswa KPM di sejumlah lokasi terdampak. Kunjungan ini dilakukan sebagai wujud kepedulian kampus terhadap kondisi mahasiswa yang melaksanakan pengabdian di tengah situasi darurat. Rektor hadir bersama Kepala LPM, Kepala LPPM, Ketua Panitia KPM, dan tim panitia lainnya.
Rombongan meninjau beberapa titik posko mahasiswa di daerah yang terdampak paling parah, seperti Gampong Lam Kuta, Meunasah Kulam, dan Gampong Sido Mulyo. Dalam kesempatan tersebut, bantuan sembako turut disalurkan untuk mendukung kebutuhan dasar mahasiswa di lapangan.
Di hadapan para mahasiswa, Prof. Danial menyampaikan apresiasi dan motivasi. Ia menilai mahasiswa KPM telah menunjukkan ketangguhan dalam melaksanakan pengabdian meski dalam kondisi sulit.
“Kehadiran mahasiswa KPM memberikan dampak nyata kepada masyarakat di tengah kondisi banjir, kami percaya bahwa KPM ini adalah mahasiswa-mahasiswa tangguh,” ungkap Rektor.
Salah satu mahasiswa, Rizki Nanda Saputra, Ketua Kelompok KPM dari Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, mengatakan bahwa komunikasi di lokasi masih menjadi kendala akibat gangguan jaringan sejak banjir melanda. Sementara itu, Wiranda, Ketua Kelompok 3 di Gampong Sido Mulyo, mengapresiasi kedatangan pimpinan kampus.
“Kami sangat berterima kasih kepada Rektor dan jajaran yang telah turun langsung meninjau kondisi kami serta membawa bantuan sembako. Ini sangat berarti bagi kami,” ungkapnya.
UIN SUNA Lhokseumawe mengimbau seluruh mahasiswa di lokasi KPM dan civitas akademika lainnya untuk mengutamakan keselamatan serta mengikuti perkembangan situasi cuaca melalui informasi resmi.
