Aceh Jaya – Wakil Bupati Aceh Jaya, Muslem D, SE, memimpin prosesi Serah Terima Jabatan (Sertijab) enam Pejabat Eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Jaya, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan Sertijab diawali dengan apel bersama seluruh pegawai Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Aceh Jaya yang dipimpin oleh Sekda Aceh Jaya. Prosesi ini merupakan tindak lanjut dari pelantikan para pejabat yang telah dilaksanakan pada 28 Mei 2025 lalu di Pendopo Bupati Aceh Jaya.
Dalam sambutannya, Wabup Muslem mengingatkan seluruh pejabat eselon II dan pegawai untuk meningkatkan kedisiplinan kerja, baik dalam hal kehadiran maupun pelaksanaan tugas.
“Mohon kita semua untuk meningkatkan kedisiplinan, apalagi dalam melayani masyarakat. Selama ini memang sudah disiplin, tapi mohon ditingkatkan lagi,” kata Muslem.
Muslem juga menekankan pentingnya kerjasama tim dan keikhlasan dalam bekerja. Ia menyebut, pekerjaan seberat apapun akan terasa ringan bila dilakukan dengan niat tulus.
“Begitu juga jika ada perselisihan antar rekan kerja maupun dengan atasan, jangan dibiarkan namun segera diselesaikan dengan bijak sehingga masalah yang besar bisa diperkecil dan masalah yang kecil bisa dihilangkan tanpa menghilangkan rasa keadilan dan kekeluargaan,” pinta Muslem.
Turut mendampingi dalam prosesi pengantaran tugas dan Sertijab tersebut, antara lain Sekda Aceh Jaya, Kepala Inspektorat, serta Kepala BKPSDM Aceh Jaya.
Adapun enam pejabat eselon II yang menjalani Sertijab dan diantar ke tempat tugas masing-masing adalah:
- Irma Hanum, SH sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.
- Yenni Elpiana, S.Kep., M.Si sebagai Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.
- Muhammad Milsa, SH., M.Kn sebagai Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat.
Setelah apel dan Sertijab di Setdakab, prosesi dilanjutkan ke kantor Bapperida untuk mengantar Teuku Khairullah, SE., MM sebagai Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah definitif.
Selanjutnya ke Dinas Pertanian untuk mengantar tugas Drh. Dailami sebagai Kepala Dinas Pertanian definitif. Terakhir, pengantaran dilakukan ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk Rahmad Fuadi, ST., MT yang resmi menjabat sebagai kepala dinas tersebut.