Indeks

Simbol Penerimaan Kapolres Baru, Bupati dan Walikota Sematkan Maketup dan Rencong Kepada AKBP Dr. Ahzan

Lhokseumawe – Dalam sebuah prosesi adat yang sarat makna, Bupati Aceh Utara H. Ismail A Jalil
menyematkan maketup dan rencong kepada Kapolres baru, AKBP Dr. Ahzan, S.I.K., M.Si., sebagai simbol bahwa beliau telah resmi diterima sebagai bagian dari masyarakat Aceh Utara.

Istri Bupati Aceh Utara dan Walikota Lhokseumawe juga turut menyerahkan selendang Motif Aceh kepada Istri Kapolres Lhokseumawe yang juga sebagai Ketua Bhayangkari Cabang Lhokseumawe.

Prosesi adat tersebut berlangsung khidmat dan penuh kehangatan di hadapan unsur Forkopimda serta tokoh agama dan tokoh masyarakat, sabtu (12/4/2025) malam.

Selain itu, Ketua MPU Aceh Utara, Tgk. H. Abati, turut menyematkan Ridha’ kepada Kapolres Dr. Ahzan, dan prosesi peusijuk atau tepung tawar dilakukan oleh Tgk Syaifuddin saleh, S.H sebagai bentuk doa dan restu kepada pejabat yang akan mengemban amanah baru di wilayah hukum Polres Lhokseumawe dan Aceh Utara.

Dalam sambutannya, AKBP Henki Ismanto, S.I.K., yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Lhokseumawe, mengungkapkan rasa syukur karena pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan aman dan kondusif. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder, tokoh masyarakat, dan warga Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe atas sinergi yang terjalin erat selama dirinya bertugas.

“Dengan segala kerendahan hati, kami mohon maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan selama bertugas. Kami pamit dan akan melanjutkan tugas di Banda Aceh sebagai Kapolresta Banda Aceh. Kami yakin, di bawah kepemimpinan baru, Aceh Utara dan Lhokseumawe akan semakin maju,” ujar Henki.

Sementara itu, AKBP Dr. Ahzan, yang pernah menjabat Wakapolres Lhokseumawe itu, menyampaikan komitmennya untuk memberikan yang terbaik. Dalam sambutannya, ia menyapa seluruh pejabat Forkopimda dan berbagi kisah perjalanan panjangnya sekitar 6 tahun bertugas di Polres Lhokseumawe, dimulai sebagai Kasat Intelkam, Kabag Ops, lalu menjadi Wakapolres, dan kini kembali sebagai Kapolres.

“Saya merasa terpanggil kembali berdinas di sini. Ada satu prinsip masyarakat Aceh Utara yang disampaikan saat itu kepada saya di Boluh Blang Ara yaitu: ‘kalau sudah sepakat, tanah kuburan pun bisa kita gala’, yang mencerminkan nilai kesetiaan dan kebersamaan yang kuat,” tutur Ahzan.

Selain itu, Ia menegaskan kesiapannya untuk bekerja sama dengan semua pihak demi membangun keamanan dan kemajuan Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe.

Bupati Aceh Utara juga turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada AKBP Henki atas keberhasilannya menjaga stabilitas kamtibmas selama tahapan Pemilu. Kepada AKBP Dr. Ahzan, ia menyampaikan harapan besar agar dapat melanjutkan sinergi yang telah terjalin.

“Selamat datang Pak Ahzan. Aceh Utara ini sangat luas, kami berharap bapak bersama jajaran dapat menjaga keamanan dan ketertiban dengan baik. Kami siap mendukung untuk menciptakan Aceh Utara yang lebih aman dan kondusif,” ujar Bupati.

Acara ditutup dengan doa dan dilanjutkan dengan pemberian penghargaan sebagai bentuk penghormatan dan harapan atas kelancaran tugas baru bagi kedua perwira Polri tersebut.

Exit mobile version