Aceh Utara – Komandan Kodim (Dandim) 0103/Aceh Utara, Letkol Kav Makhyar S.T., M.M., M.H.I., menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H yang digelar di Dayah Darul Muttaqin, Desa Matang Tunong, Kecamatan Lapang, Kabupaten Aceh Utara, pada Minggu (30/12/2024). Acara tersebut dipimpin oleh Tgk. H. Muzakir atau yang lebih dikenal dengan sebutan Waled Lapang.
Kedatangan Letkol Kav Makhyar disambut langsung oleh Waled Lapang selaku pimpinan Dayah Darul Muttaqin. Selain itu, sejumlah tokoh penting turut hadir dalam acara tersebut, termasuk Calon Gubernur Aceh terpilih H. Muzakir Manaf (Mualem), Kapolres Aceh Utara AKBP Nanang Indra Bakti, S.H., S.I.K., Anggota DPR Aceh dari Partai Aceh Tgk. Muharrudin, S.Sos., serta Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe Prof. Dr. Ir. H. Herman Fithra, S.T., M.T., IPM., ASEAN.Eng.
Hadir pula Pimpinan Dayah Darul Huda Lueng Angen Abi Jafar, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Utara Tgk. H. Abdul Manan, Ketua Partai Aceh Kabupaten Aceh Utara M. Jhony, unsur tokoh agama (Toga), tokoh adat (Todat), tokoh masyarakat (Tomas), unsur Muspika Kecamatan Lapang, serta para undangan lainnya.
Dalam wawancara, Letkol Kav Makhyar menekankan pentingnya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momen untuk memperkuat keimanan kepada Allah SWT. Ia juga mengingatkan bahwa acara tersebut bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi sarana untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Acara ini mengajarkan pentingnya kejujuran, kesabaran, dan kasih sayang, sebagaimana akhlak mulia Rasulullah. Selain itu, ini adalah pengingat untuk memperbaiki hubungan sosial di tengah masyarakat dan mempererat silaturahmi antarumat Islam,” ujar Letkol Kav Makhyar.
Ia juga menambahkan bahwa peringatan Maulid Nabi dapat memotivasi generasi muda untuk lebih memahami sejarah dan perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan agama Islam. “Ini menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah dan akhlak mulia, serta memperkokoh keimanan masyarakat,” tandasnya.
Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan, mencerminkan pentingnya menjaga tradisi keagamaan sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat di Aceh.
Ikuti notula.news di Google Berita untuk update informasi lebih mudah dan nyaman. Klik di sini
