LHOKSEUMAWE – Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, SIK mendengarkan keluhan panglima laot dan nelayan di tengah laut perairan Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, wilayah hukum Polres Lhokseumawe, Jumat (20/1/2023) pagi.
Pantauan di lapangan, pria nomor satu di jajaran Polres Lhokseumawe bersama Wakapolres, Kompol Dedy Darwinsyah, SE, MM, Kasat Samapta, Iptu Heydi, SH, MSi, Panglima Laot Dewantara, Naharuddin, Muspika Dewantara serta perwakilan nelayan menaiki kapal penangkap ikan dan berlayar ke tengah laut.
Panglima Laot menyampaikan beberapa keluhan kepada AKBP Henki Ismanto, di antaranya, para nelayan sangat mengharapkan adanya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) di kawasan tersebut. Karena, kebutuhan minyak untuk nelayan melaut semakin meningkat.
“Kami berterima kasih kepada Kapolres Lhokseumawe yang telah menyempatkan diri mendengarkan keluhan kami. Harapan kami para nelayan agar disampaikan kepada Pj Bupati Aceh Utara,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, pengembangan perlengkapan nelayan yang masih minim. Untuk itu, Kapolres dapat membantu nelayan agar dapat mendorong intansi terkait guna membantu para nelayan, sehingga bisa mencari nafkah.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut AKBP Henki Ismanto mengungkapkan, keluh kesah dan harapan para nelayan di Kecamatan Dewantara akan ditindaklanjuti dan disampaikan kepada Pj Bupati Aceh Utara dan DPRK.
“Saya harapkan kepada seluruh nelayan dan masyarakat Kecamatan Dewantara agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” pungkasnya.
Ikuti notula.news di Google Berita untuk update informasi lebih mudah dan nyaman. Klik di sini
